Perbedaan Student Visa dengan WHV: Mana yang Lebih Cocok?

Perbedaan Student Visa dengan WHV bagi banyak orang yang berencana untuk pergi ke luar negeri, baik untuk kuliah atau bekerja, visa adalah hal yang tidak bisa diabaikan. Dua jenis visa yang sering digunakan oleh para pelajar atau pekerja muda adalah Student Visa dan Working Holiday Visa (WHV).
Walaupun keduanya memberikan kesempatan untuk tinggal sementara di negara lain, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal tujuan, persyaratan, dan manfaatnya. Di artikel ini, kita akan membahas Perbedaan Student Visa dengan WHV, dan membantu kamu untuk menentukan mana yang lebih cocok dengan kebutuhanmu.
Apa Itu Student Visa?
Student Visa adalah jenis visa yang diberikan kepada individu yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri, seperti program sarjana, pascasarjana, atau kursus bahasa. Dengan visa ini, kamu diberikan izin untuk tinggal di negara tujuan selama masa studi. Biasanya, dengan Student Visa, kamu diwajibkan untuk tetap terdaftar di lembaga pendidikan dan mengikuti jadwal kuliah yang ditentukan.
Perbedaan Student Visa dengan WHV yang pertama adalah tujuan utama penggunaan visa ini, yaitu untuk pendidikan. Kamu akan diizinkan tinggal di negara tersebut selama jangka waktu tertentu sesuai dengan durasi pendidikanmu.
Selain itu, sebagian besar negara juga mengatur jam kerja untuk pemegang Student Visa. Misalnya, kamu hanya bisa bekerja selama 20 jam per minggu selama masa kuliah, dan mungkin bisa lebih banyak selama liburan semester.
Apa Itu Working Holiday Visa (WHV)?
Perbedaan Student Visa dengan WHV, WHV sendiri dirancang untuk mereka yang ingin bepergian dan bekerja di negara tujuan. Biasanya, WHV ditujukan untuk usia muda, sekitar 18 hingga 30 tahun, dan memungkinkan pemegang visa untuk bekerja paruh waktu sambil berlibur.
Visa ini memberi kebebasan yang lebih besar dalam hal jenis pekerjaan, dengan tujuan untuk mendapatkan pengalaman kerja sambil menjelajahi negara baru. WHV cocok bagi mereka yang ingin menggabungkan liburan dengan kesempatan kerja internasional.
Perbedaan Student Visa dengan WHV selanjutnya adalah pada batasan durasi dan tujuan visa. WHV biasanya memiliki jangka waktu yang lebih pendek dibandingkan dengan Student Visa, yang bisa berlangsung beberapa tahun tergantung pada program pendidikan.
WHV hanya berlaku sekitar 1 hingga 2 tahun, dan dalam beberapa kasus bisa diperpanjang. Meskipun durasinya lebih singkat, WHV memungkinkan pemegangnya untuk bekerja lebih bebas, baik itu di sektor pariwisata, pertanian, atau pekerjaan lainnya yang relevan dengan liburan.
Meskipun begitu, WHV memberi kebebasan lebih dalam hal lokasi pekerjaan dan waktu bekerja, menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang ingin berkeliling sambil bekerja. Di sisi lain,
Student Visa lebih ketat dalam pembatasan jam kerja, tetapi memberikan kesempatan untuk fokus pada pendidikan dan pengalaman akademis yang lebih mendalam.
Perbedaan Student Visa dengan WHV
1. Tujuan Utama:
Student Visa jelas untuk pendidikan, sedangkan Working Holiday Visa lebih fleksibel, yaitu untuk bekerja dan liburan. Jika kamu berniat untuk belajar di luar negeri, Student Visa adalah pilihan yang tepat. Namun, jika tujuanmu adalah untuk menjelajahi negara sambil bekerja, maka WHV lebih sesuai.
2. Durasi dan Pembaruan Visa:
Biasanya, Student Visa diberikan untuk periode yang lebih panjang, bisa bertahun-tahun, tergantung pada durasi program studi. Sementara itu, Working Holiday Visa umumnya hanya berlaku selama 1 hingga 2 tahun, tergantung pada peraturan negara yang mengeluarkan visa.
3. Bekerja Selama Tinggal:
Dengan Student Visa, kamu bisa bekerja, tapi jumlah jam kerjanya terbatas, misalnya hanya 20 jam seminggu. Sedangkan dengan WHV, kamu bisa bekerja lebih bebas, meskipun harus mematuhi aturan negara terkait pekerjaan dan penghasilan.
4. Persyaratan:
Persyaratan untuk mendapatkan Student Visa sering kali lebih ketat, seperti bukti keuangan, bukti penerimaan dari universitas, dan kemampuan bahasa. Di sisi lain, Working Holiday Visa biasanya lebih mudah didapatkan, tetapi terbatas pada usia dan negara asal.
Baca juga : Rekomendasi Beasiswa s1 Luar Negeri yang Buka ditahun 2025
Mana yang Lebih Cocok untuk Kamu?
Jika kamu ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri, Student Visa adalah pilihan yang tepat. Kamu akan fokus pada studi dan mendapatkan pengalaman berharga di kampus internasional. Dengan visa ini, kamu dapat memperdalam ilmu dan mempersiapkan masa depan karir yang lebih baik.
Sementara itu, jika kamu ingin merasakan kehidupan di luar negeri sambil bekerja untuk mendukung gaya hidupmu atau mengumpulkan pengalaman kerja internasional, maka Working Holiday Visa lebih sesuai. Dengan visa ini, kamu bisa bekerja paruh waktu di kafe atau restoran, sambil tetap memiliki waktu menjelajahi tempat baru.
Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Student Visa memberi kesempatan pendidikan formal dan memperdalam keahlian, tetapi dengan batasan pekerjaan. Di sisi lain, Working Holiday Visa memberi kebebasan lebih dalam pekerjaan dan waktu luang, namun fokusnya pada pengalaman hidup.
Sekarang kamu sudah lebih paham mengenai Perbedaan Student Visa dengan WHV. Jika kamu tertarik untuk belajar bahasa Inggris dengan tujuan melanjutkan pendidikan di luar negeri, atau bahkan ingin mengejar peluang kerja internasional, Medan Titik Nol English bisa menjadi tempat yang tepat untuk memulai perjalanan belajarmu.
Dengan pengajaran yang berfokus pada kemampuan komunikasi yang efektif, kamu bisa mempersiapkan dirimu dengan baik sebelum pergi ke luar negeri. Jangan ragu untuk bergabung dan capai impianmu sekarang juga!