fbpx

Test Practice TOEFL - Tips Persiapan dan Kisi-kisi Sebelum Real Test

Test Practice TOEFL sendiri sebenarnya adalah tes yang menjadi sebuah tolak ukur kemampuan seseorang dalam berbahasa inggris yang memiliki standar International. Tes ini biasanya digunakan untuk tes sebelum melanjutkan study, melamar pekerjaan, atau mengajukan beasiswa. Tes ini berbasis international karena sudah diterima dan disarankan oleh seluruh dunia.

Test Practice TOEFL

Nah untuk kamu yang ingin mengikuti tes TOEFL persiapan yang matang sangat penting dilakukan karena test ini sebenarnya hanya bisa dilakukan sekali. Untuk tau apa saja sih hal-hal yang perlu disiapkan sebelum menghadapi real test? Simak artikel ini sampai habis ya!

Penjelasan Mengenai Test practice TOEFL

Test Practice TOEFL adalah simulasi tes yang digunakan untuk latihan sebelum menghadapi real test. Soal yang diambil mencakup seluruh bagian ujian mulai dari listening, reading, writing, hingga speaking. Tes ini dirancang untuk melatih kemampuan calon peserta agar dapat memahami format yang akan diujikan nantinya dengan membuat soal semirip mungkin dengan test sebenarnya.

Dengan menggunakan test practice TOEFL diharapkan peserta dapat memahami format ujian sehingga dapat fokus pada jawaban dan menghemat waktu pengerjaan. Para peserta juga diharapkan bisa mengidentifikasi kelemahan sehingga peserta dapat lebih memberikan perhatian dan meningkatkan persiapan.

Dengan melakukan test, para peserta juga bisa meningkatkan kepercayaan diri dalam menghadapi ujian. Soal yang familier, jenis dan format yang sudah sering dikerjakan akan membantu para peserta merasa lebih percaya diri sehingga dapat memanagement waktu dan bisa melakukan beberapa strategi dalam mengerjakan soal ujian.

Untuk memaksimalkan latihan menggunakan test practice TOEFL ini, kamu bisa melakukan beberapa tips seperti di bawah ini:

1. Menggunakan Timer

Kamu bisa menggunakan timer saat mengerjakan latihan tes ini, dengan waktu yang sama dengan tes yang sesungguhnya akan membuat kamu jadi terbiasa dengan waktu yang sudah disediakan.

2. Mengulas dan Mengevaluasi Jawaban

Test Practice TOEFL

Setelah menyelasaikan tes, kamu sebaiknya mengulas lagi jawaban kamu. Hal ini berguna untuk mengevaluasi kelemahan dan kelebihan kamu sehingga kamu tau bagian mana yang perlu kamu berikan perhatian lebih.

3. Jadwal Belajar

Untuk mendapatkan skor yang maksimal kamu perlu mendisiplinkan diri, salah satunya dengan membuat jadwal khusus yang harus kamu patuhi.  Mungkin kamu bisa membuat jadwal belajar per bagian pada test practice TOEFL ini. Seperti pagi kamu latihan reading & speaking section,lalu siang atau sore nya kamu bisa berlatih writing & listening section.

4. Cari Tempat yang Nyaman

Dengan belajar di tempat yang nyaman dan tenang tentu kamu bisa lebih fokus dan konsentrasi terhadap simulasi yang sedang kamu kerjakan.  Jika kamu mengerjakan tes di tempat yang tenang dan bebas gangguan, akan sangatmembantu kamu untuk bisa lebih paham dengan soal-soal.

Tips di atas bisa kamu terapkan untuk mencapai skor maksimal di real tes TOEFL nantinya. Namun kamu bisa juga mendapatkan sumber untuk mempersiapkan diri seperti buku atau kursus persiapan TOEFL agar kamu bisa jauh lebih siap dan percaya diri.

Biasanya para peserta yang mengambil kursus persiapan TOEFL akan mengambil kelas di Kampung Inggris yang berada di Pare Kabupaten Kediri Jawa TImur. Salah satu lembaga terbaik persiapan TOEFL dan IELTS disana adalah Titik Nol English Course.

Kabar baiknya untuk warga Yogya dan Medan, Titik Nol kini telah hadir dan membuka cabang di kedua kota tersebut. Jadi untuk kalian terkhusus warga Yogyakarta dan warga Medan kalian tidak perlu datang jauh ke Pare untuk mengambil kursus persiapan TOEFL ini. Info lebih lanjut kamu bisa klik tautan di bawah ini!

Materi dan Kisi-Kisi yang Sering Diujikan di Test TOEFL

Untuk selanjutnya minol akan berikan sedikit kisi-kisi yang sering muncul di test TOEFL nantinya. Baca sampai akhir ya!

1. Corellative Conjunction

Corellative conjunction adalah kata hubung yang digunakan untuk satu elemen serupa. Contohnya seperti both…, … and, either… or, neither…not,not only….but also, dan lain sebagainya.  Contoh penerapan dalam kalimat bisa seperti berikut ini:

  • I’m buying both the pencil and the book.
  • She is gonna study both at school and at home.
  • He is both handsome and strong.
  • Charles is either sleeping in the bedroom or on the couch.
  • She either buy a tea or a coffee
  • I will not neither buy a bread not eat an ice cream
  • Etc

Contoh soal yang akan muncul:  Alexa is not only (A) a good singer either(B)  a good actrees. She got many award (C) and nomination in various events(D).

Jawabanya adalah B, ingat not only selalu berpasangan dengan but also, jadi either seharusnya but also.

2. Infinitive Verb

Infinitive adalah kata kerja yang berfungsi untuk menyatakan pendapat, tujuan suatu object, tindakan, serta menjawab pertanyaan siapa,apa , dan mengapa. Infinitive verb ini biasanya menggunakan rumus “to”, namun bisa juga menggunakan rumus lain seperti, might, can, should, shall, would, will, could, may, might, etc. contoh penerapan dalam kalimatnya bisa seperti berikut ini:

  • Wildan might give us his book.
  • I want to eat in that resto.
  • Mom is going to the supermarket to buy vegetables
  • Etc
  1. a) “I need to buy groceries.”
  2. b) “He might travel to Europe next summer.”
  3. c) “They should finish their homework before watching TV.”

Jawaban: a) to buy b) might travel c) to finish

Penjelasan: Infinitive verb dalam masing-masing kalimat adalah kata kerja setelah kata “to” atau kata kerja modal (might, should) diikuti oleh kata kerja tanpa “to”.

3. Main Verb

Kata kerja utama yang menjelaskan apa yang subjek lakukan atau keadaan mereka. Jika subject berbentuk tunggal maka verb juga harusnya berbentuk singular sedangkan jika subject berbentuk jamak maka verb juga harusnya berbentuk plural. Contoh penerapanya dalam kalimat adalah sebagai berikut:

  • “The cat sleeps on the sofa.”
  • “He writes a novel every year.”
  • “She runs in the park every morning.”
  • “The cats sleep on the sofa.”
  • “They write novels every year.”
  • “We run in the park every morning.”

4. Gerund (Verb-ing)

Gerund adalah kata kerja yang di tambah dengan bentuk –ing  yang berfungsi sebagai kata benda. Beberapa kata kerja membutuhkan verb-ing atau gerund jika disandingkan dengan kata kerja yang lain. Contoh penerapanya dalam kalimat adalah:

  • She avoids eating junk food cause her diet program.
  • We discussed painting the walls with a different color.
  • We started studying after have lunch.
  • They practiced playing football in the yard.

Contoh soal yang biasanya muncul adalah:

She enjoyed play(A) guitar in her room, and playing(B) her favourite(C) song with her friend(D) for her youtube channel.

Jawabanya adalah A seperti yang sudah dijelaskan di atas, beberapa kata kerja yang diikuti kata kerja lain harus berbentuk gerund. Sama seperti kasus di atas, enjoyed adalah kata kerja dan diikuti dengan kata kerja lain yaitu play yang harusnya adalah playing.

Nah itu beberapa kisi-kisi yang biasanya muncul di soal-soal TOEFL, untuk selengkapnya kamu bisa baca disini!

Setelah kamu mengikuti beberapa tips dan mempelajari semua kisi-kisi, kamu tetap harus melakukanya dengan konsisten demi mencapai skor yang maksimal di real test nantinya. Jadi sudah tau betapa pentingnya untuk melakukan persiapan test TOEFL? Salah satu persiapanya adalah dengan sering mengerjakan test practice TOEFL. Jadi tunggu apa lagi? Mulai langkah kamu sekarang dan perpendek jarak kamu dengan gerbang kesuksesan!

Share this:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
× Chat admin